Laporan Penggunaan Dana Bos SDN 2 Rajadanu Diduga Fiktif

                              D. Dahlan S.Pd.I (Kepala Sekolah)

SUARA GARDA, Kuningan
Laporan penggunaan dana BOS untuk langganan daya dan jasa yang dilaporkan SDN 2 Rajadanu Kecamatan  Japara Kabupaten Kuningan Jawa barat pada triwulan 1 atau mulai dari bulan januari sampai dengan maret 2016 sebesar Rp. 8.696.150 jt diduga tidak sesuai realisasi dan fakta dilapangan bahkan diduga fiktif. Sebab memasuki triwulan II atau dari bulan maret sampai juni anggaran untuk langganan daya dan jasa yang dilaporkan justru malah turun yakni hanya Rp. 2.426.000 jt padahal fasilitas di SDN 2 Rajadanu tidak ada sambungan internet dan telepon yang ada hanya listrik saja.
Ketika dikonfirmasikan kepada D. Dahlan S.Pd.I (60) kepala SDn 2 Rajadanu yang ditemui diruang kerjanya kamis (13/10/2016) lalu, terkait membengkaknya anggaran untuk langganan daya dan jasa yang dilaporkan pihak SDN 2 Rajadanu pada triwulan I tahun 2016. D. Dahlan tidak bisa menjelaskan dia hanya menjawab penggunaan dan BOS katanya sudah sesuai SPJ (Surat pertanggung jawaban). “Pokonya penggunaan dana BOS sudah sesuai SPJ dan sudah dilaporkan ke dinas dan memang disekolah ini tidak ada sambungan internet.” Ujarnya
SDN 2 Rajadanu sendiri menurut keterangan D. Dahlan memiliki jumlah siswa keseluruhan sebanyak 130 siswa. (Abun)

Share on Google Plus

Tentang Unknown

SKU Suara Garda Berdiri Atas Dasar Keprihatinan Sekumpulan Generasi Muda Terhadap Ketidak Adilan, Pelaku Koruptor Serta Bertekad Menjadi Corong Bagi Masyarakat

0 komentar :

Posting Komentar

Komentar Pembaca

Baca Juga