Kades Kertajati Ajat Sudrajat Himbau Warga Tingkatkan SDM Songsong BIJB

Kades Kertajati - Ajat Sudrajat 

SUARA GARDA, Majalengka
        Hadirnya Mega Proyek Bandar Udara Internasional Jawa Barat (BIJB) di Kabupaten Majalengka harus menjadi perhatian yang sangat khusus dan serius bagi  pemerintah  kabupaten Majalengk dan seluruh masyarakat   pada umumnya dan terlebih lagi bagi warga tuan rumah tempat dimana dibangunnya Mega Proyek tersebut yakni warga desa Kertajati kecamatan Kertajati Kota Angin Bumi Sindangkasih Majalengka Jawa Barat.
        Kepala Desa Kertajati Ajat Sudrajat  mengungkapkan,  perhatian khusus tersebut adalah akan Banyak sekali dampak yang akan ditimbulkan dari pembangunan BIJB mulai dari kabar angin surga serta berbagai kekhawatiran masyarakat Majalenngka khususnya, “Saya tidak akan membahas berbagai dampak yang akan ditimbulkan kelak pasca pembangunan disini ,  mungkin nanti akan ada yang lebih peduli dari saya tentang ini dengan mengadakan berbagai seminar tentang dampak positif negatifnya pasca pembangnan BIJB,” ungkapnya.
        Salah satu dampak yang paling terasa oleh warga desa Kertajati pasca  pembangunan BIJB adalah terjadinya persaingan ekonomi yang sangat ketat, apalagi masyarakat kertajati mayoritas mata pencahariannya adalah Petani,  sudah tentu dengan tingkat Sumber Daya Manusia (SDM) yang pas-pasan, ketika hadir BIJB dipastikan akan dibuka lowongan kerja yang  sangat banyak selain di BIJB sendiri, akan hadir pula perdagangan dan industri berbasis IT, Kades mengaku miris dan khawatir warganya yang hanya tahu menanam padi dan palawija kelak hanya akan menjadi penonton saja, 
“Hal ini lah yang selalu menjadi kekhawatiran Saya,  dan saya harap pemerintah daerah memberikan perhatian yang serius,” terangnya.
        Pihak pemerintah desa, lanjut Ajat sudah mulai mencari solusi yang terbaik yakni akan mempersiapkan regenerasi yang mempunyai tingkat SDM yang baik minimal warga  mempunyai keahlian tersendiri sesuai dengan yang dibutuhkan oleh pihak perusahaan, pihak desa akan membuat kerjasama dengan pihak pemerintah daerah melalui dinas instansi terkait termasuk Kamar Dagang dan Industri (KADIN), yaitu dengan mendirikan gedung-gedung Balai Latihan Kerja (BLK),  dan masyarakat pun akan merasa dibantu karena program BLK tidak dipungut biaya, dan tugas dari BLK adalah memberikan pelatihan-pelatihan kerja sesuai dengan apa yang dibutuhkan oleh pihak perusahaan, dan BLK harus bisa mencetak tenaga kerja yang baik, ahli dan handal tentunya. Pungkasnya.(SY)

Share on Google Plus

Tentang Unknown

SKU Suara Garda Berdiri Atas Dasar Keprihatinan Sekumpulan Generasi Muda Terhadap Ketidak Adilan, Pelaku Koruptor Serta Bertekad Menjadi Corong Bagi Masyarakat

0 komentar :

Posting Komentar

Komentar Pembaca

Baca Juga